Malang, El-Ma’rifah – Kolaborasi sholawat MSAA sukses digelar pada Kamis (25/3) malam di Masjid At-Tarbiyah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Kolaborasi sholawat kali ini dibawakan oleh para murobbi/ah dan musyrif/ah dari Mabna Al-Ghazali, GTA dan BTQ. Acara ini disaksikan oleh para pengasuh, murobbi/ah serta musyrif/ah dan berjalan dengan suasana yang sangat meriah.
Sama dengan kolaborasi-kolaborasi sebelumnya
yang memilki nama, kolaborasi ini diberi nama “Parakan 01”. Nama tersebut adalah istilah yang sedang hits
diperbincangkan di Indonesia. “Nama ini terlihat memiliki kesan negatif, namun
kesan negative atau tidaknya bisa dilihat dari sudut pandang kita dalam
mengartikannya. Oleh karena itu, nama ini dipilih untuk mengajak musyrif/ah
MSAA penasaran dengan acara sholawat yang akan ditampilkan sehingga banyak yang
hadir dalam acara ini” kata Cak Yudi, salah satu musyrif Al-Ghazali selaku sie acara.
Pada kolaborasi sholawat kali ini, lantunan sholawat yang indah dan meriah berhasil dipersembahkan. Penampilan sholawat juga dikemas dengan
cover lirik sholawat yang kreatif, kemudian dilanjutkan dengan penampilan teatrikal “Parakan 01” yang menjadi
inti dari penampilan ini. Teatrikal yang menceritakan isu perselingkuhan tersebut
mengandung pesan tersirat bahwa setiap
yang dilakukan di dunia akan diminta pertanggung jawabannya di akhirat,
“Adanya kolaborasi gebyar sholawat dengan
menggunakan nama yang hits ini bertujuan untuk membuat para musyrif/ah
penasaran dan meringankan langkah kakinya menuju ke Mastar pada malam Jum’at di
MSAA sehingga menjadi malam yang dinantikan kejutan-kejutan luar biasanya” ujar
salah satu musyrif Al-Ghazali.(dsy)
0 comments:
Post a Comment